Assalamu’alaikum
wr wb
Berbagai
cara dilakukan oleh para penggila wifi untuk dapat meningkatkan kualitas
tangkapan gain sinyal perangkat wifi mereka untuk menambah tangkapan sinyal
dari akses point ataupun hotspot. Hal ini dilakukan pada umumnya untuk dapat
terus menggunakan akses internet maupun sumber daya jaringan lain yang
terhubung dengan akses point atau hotspot tersebut. Kualitas tangkapan sinyal
dari sebuah perangkat wifi pada arsitektur 802.11 a/b/g atau n dalam menangkap
sinyal wifi dari pancaran sebuah akses point atau hotspot pada umumnya dibatasi
oleh beberapa hal. Faktor jarak yang relatif jauh dan juga factor hambatan lain
seperti pemasangan sebuah hotspot yang tidak benar pada ruangan gedung yang
tidak terjangkau juga menjadi salah satu sebab berkurangnya kualitas tangkapan
sinyal pada perangkat wifi di komputer anda.
Jadi,
menurut saya menembak disini mengandung arti “ikut”, yang notabene kata “nembak
sinyal” sama dengan “membobol sinyal” orang lain(ilegal), tapi akan lain ceritanya kalau kita nembak
sinyal hotspot gratis, kayak saya yang nembak sinyal hotspot di alun-alun kota
pandeglang..hehehehehhe, daripada panas-panas nongkrongin netbook di alun-alun,
belum lagi ada banyak debu (kan kulit saya sangat
sensitif,,,,hehehehehehe)
Apakah Hotspot
Gratis Bisa Ditembak dari Rumah kita?Semenjak frekuensi 2.4Ghz dibebaskan penggunaannya oleh pemerintah, pertumbuhan jaringan wifi dan hotspot meningkat drastis, taman-taman hiburan, restoran, cafe, dan kantor tak luput memeriahkan suasana ber-hotspot ria. Kita bisa mengakses internet gratis dari tempat-tempat yang ada hotspotnya. Fenomena ini membuat ngiler sebagian masyarakat untuk mendapatkan kesempatan berinternet ria, bahkan merekapun ingin menikmati internet gratis dari rumah dengan dengan menembak sinyal wifi hotspot tersebut dari kediaman mereka, he he he bisa nggak ya............
Pada umumnya pembuatan hotspot cukup dengan menggunakan alat yang disebut akses poin, dimana pada akses poin tersebut sudah dilengkapi dengan antena internal yang berkekuatan sekitar 3-5db,(contoh akses
poin ada pada gambar disamping) pemasangan akses poin dengan antena internal tersebut jangkauannya amat terbatas, sekitar puluhan atau bahkan ratusan meter persegi, diatas itu, sinyalnya sulit ditangkap, apalagi kalau diatas jarak 500 meter atau lebih dari tempat akses poin tersebut berada, konsepnya seperti kalau anda penggemar salah satu radio FM favorit anda di Pandeglang, kemudian ketika anda bepergian ke Jakarta, apakah anda bisa mendengar siaran radio kesayangan anda tersebut, meski dengan radio yang paling mahal di Jakarta?? Konsep hotspot di tempat-tempat publik seperti itu memang didesain untuk kalangan pengguna lokal bukan untuk kalangan di
luar tempat hotspot itu berada. Tapi kalau akses poin di tempat hotspot itu menggunakan antena luar/outdoor yang berkekuatan diatas 10 db atau lebih, maka ada kemungkinan dia bisa diakses dari jarak yang jauh, meski di luar tempat hotspot itu berada. Sebaiknya anda melakukan survey terlebih dahulu ke tempat hotspot itu untuk mengetahui type atau merk akses poin yang digunakan dan type antena yang menempel di akses poin tersebut, juga anda sebaiknya punya pengetahuan yang cukup tentang wifi beserta spesifikasi peralatan wifi, tanpa adanya pengetahuan itu sulit bagi anda untuk "menembaknya", meski memang sebagian hotspot sengaja dibuat untuk "terbuka", tidak ada pengamannya, jadi anda bisa untuk mengaksesnya, "JIKA" anda memang berada pada jangkauan sinyal wifi-nya.
Jika rumah anda berada dalam jangkauan sinyal area hotspot, maka inilah cara mendapatkan sinyal hotspot gratis dari rumah anda, UNTUK MEMBACA ARTIKELNYA, KLIK DISINI!!!!!
Sma tuh gan ane juga suka nongkerongin alun alun pdg
BalasHapus